eprintid: 15099 rev_number: 11 eprint_status: archive userid: 3872 dir: disk0/00/01/50/99 datestamp: 2022-06-21 08:40:50 lastmod: 2022-06-23 09:09:50 status_changed: 2022-06-23 09:09:50 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Dewi, Risky Revany creators_name: Mustika, Sri creators_name: Corliana, Tellys creators_orcid: 0000-0002-9233-1557 title: Aktualisasi Diri Komunitas Punk Dalam Menghadapi Stereotipe Masyarakat (Studi Kasus: Punk Movement Records Pondok Labu, Jakarta Selatan) ispublished: pub subjects: H subjects: Skripsi divisions: 70201 abstract: Komunitas punk merupakan salah satu fenomena sosial yang ada di masyarakat. Peneliti memilih punk sebagai objek penelitian, karena punk selalu mendapat penilaian negatif dari masyarakat. Penelitian ini mengkaji bagaimana upaya komunitas punk dalam mengaktualisasikan dirinya dan faktor-faktor yang mendukung terbentuknya stereotipe masyarakat terhadap komunitas punk movement records Teori yang digunakan untuk mengkaji adalah teori pengungkapan diri, yaitu mengenai keterbukaan diri seseorang dengan orang lain dalam proses komunikasi antarpribadi yang digagas oleh Sidney Jourard, teori hierarki kebutuhan Maslow yang salah satunya yaitu mengenai aktualisasi diri. Aktualisasi diri adalah kebutuhan manusia yang berada di tingkat paling atas dalam hierarki kebutuhan Maslow. Di mana seseorang ingin menjadi sesuatu yang ingin dicapai melalui segenap potensi yang dia miliki. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dan jenis penelitiannya deskriptif yang bertujuan untuk menjelaskan atau menggali data secara mendalam informasi dari informan agar data yang didapat lebih akurat. Dengan metode studi kasus yaitu, metode yang melibatkan penelitian dalam penyelidikan yang lebih mendalam dan pemeriksaan yang menyeluruh terhadap perilaku seorang individu, metode ini diharapkan dapat mengarahkan kita dalam menelaah permasalahan secara rinci. Temuan penelitian: adanya stereotipe masyarakat terhadap punkers sebagai pemabuk, pemakai narkoba, perusuh, brandalan, preman, pengangguran, sampah masyarakat, anti sosial, mendorong mereka berusaha mengubah diri. Perubahan dilakukan karena mereka memiliki kebutuhan aktualisasi diri akan dicapai dengan adanya keterbukaan diri, melakukan komunikasi antarpribadi, dan perubahan diri secara menyeluruh ke arah yang lebih baik. Simpulan penelitian: Stereotipe masyarakat membuat kebutuhan mengenai aktualisasi diri punkers bisa terhambat, tetapi hal tersebut bisa diatasi jika punkers membuka diri dan melakukan komunkasi dengan baik serta menunjukkan perubahan diri ke arah lebih baik. Saran-saran penelitian: secara akademis; disarankan menggunakan teori yang berbeda, metodologis; menggunakan rekaman saat wawancara, praktis; bisa dijadikan solusi masyarakat akan stereotipe terhadap punkers dan sosial; punkers membentuk diri menjadi bernilai positif di masyarakat. date: 2011 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka department: Fakultas Ilmu Sosial & Politik thesis_type: bachelor thesis_name: other referencetext: Adi, Taufik, 2009. Kultur Underground: Yang Pekak dan Berteriak di Bawah Tanah. Yogyakarta: Garasi House Of Book. Akbar, Purnomo Setiady dan Husaini Usman. 2004. Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: Bumi Aksar. Ardianto, Elvinaro. 2007. Filsafat Ilmu Komunikasi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media. Bungin, Burhan. 2007. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Devito, J. A, 1997. Komunikasi Antarmanusia. Jakarta: Professional Books. Djuarsa, S. S. 2007. Teori Komunikasi. Jakarta: Universitas Terbuka. Donal, I. W. 2005. Hope For Better World: Menuju Komunitas Kooperatif. Yogyakarta: Kanisius. Effendy, O. U. 1984. Ilmu Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. ____________. 2007. ilmu, Teori, dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Citra Aditya Bakti. Furchan, Arief. 1992. Pengantar Metoda Penelitian Kualitatif (suatu pendekatan fenomenologis terhadap ilmu-ilmu sosial). Surabaya: Usaha Nasional. G, Widya. 2010. Punk Ideologi Yang Disalahpahami. Yogyakarta: Garasi House Of Book. Hassan, Fuad. 1992. Berkenalan Dengan Eksistensialisme. Jakarta: Pustaka Jaya. Horton, P. B dan Chester L. H. 1984. Sosiologi. Jakarta: Erlangga. Koeswara, E. 1991. Teori-Teori Kepribadian. Bandung: Eresco. __________. 1989. Motivasi Teori dan Penelitiannya. Bandung: Angkasa. Kriyantono, Rachmat. 2007. Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Light, Donald. 1986. Sociology. New York: Alfred A. Knopf. Liliweri, Alo. 1997. Komunikasi Antarpribadi. Bandung: PT Citra Aditya Bakti. ___________.1994. Perspektif Teoritis: Komunikasi Antarpribadi (Suatu Pendekatan Ke Arah Psikologi Sosial Komunikasi). Bandung: PT Citra Aditya Bakti. Mulyana, Deddy. 2005. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. _____________. 2006. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. ____________, dan Rakhmat. 2009. Komunikasi AntarBudaya. Bandung: Remaja Rosdakarya. M. Dagun, Save. 1990. Filsafat Eksistensialisme. Jakarta: Rineka Cipta. O‟Hara, Craig. 1995. The Philosophy of Punk: More Than Noise. San Francisco: AK Press. Pusat pembinaan dan pengembangan bahasa. 1990. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. Riswandi. 2009. Ilmu Komunikasi, Jakarta: Universitas Mercu Buana. Ruslan, Rosady. 2003. Metode Penelitian Public Relation dan Komunikasi. Bandung: PT, Raja Grafindo Persada. Samovar, dan Porter. 2010. Komunikasi Lintas Budaya. Jakarta: Salemba Humanika. Salim, Agus. 2006. Teori dan Paradigma Penelitian Sosial. Semarang: Tiara Wacana. Sears, O, D. 1985. Psikologi Sosial. Jakarta: PT Gelora Aksara Pratama. Sobur, Alex. 2004. Psikologi Umum. Bandung: Pustaka Setia. Soekanto, Soerjono. 2002. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grafindo Persada. Sugiyono, 2009. Metode Penelitian Kualitatif Kuantitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta. Susetyo, Budi. 2010. Stereotip dan Relasi Antarkelompok. Yogyakarta: Graha Ilmu. Tubbs, Stewart L, dan Silvia Moss. 1996. Human Communication Prinsip-Prinsip Dasar, Badung: Remaja Rosdakarya. Vardiansyah, Dani. 2005. Filsafat Ilmu Komunikasi. Jakarta: Indeks. SUMBER LAIN: SKRIPSI Angela Atik Veranita, 2006. Aktualisasi Diri Waria Dalam Upaya Pembentukan Identitas Sosial, Depok UI Fathun Karib, 2007. Kesadaran Kolektif dan Identitas Dalam Komunitas Punk Jakarta (Studi Kasus: Band Bunga Hitam), Depok UI Inda Mei Suci, 2009. Upaya Janda Cerai Dalam Mengaktualisasikan Diri Terhadap Stereotip dan Prejudice Masyarakat, Fisip Uhamka Ruth. U. D. Simanjuntak, 2006. Penggunaan Game Online Oleh Wanita Sebagai Bentuk Aktualisasi Diri: Studi Penggunaan Game Online Jenis Massmel /Multiplayer Online Role Playing Game, FISIP UI WEBSITE: http://activis.wordpress.com/2009/06/29/ideologi-dalam-gaya-hidup-punk/1/12/2010. http://www.google maps.com, akses tgl 1/5/2011 citation: Dewi, Risky Revany dan Mustika, Sri dan Corliana, Tellys (2011) Aktualisasi Diri Komunitas Punk Dalam Menghadapi Stereotipe Masyarakat (Studi Kasus: Punk Movement Records Pondok Labu, Jakarta Selatan). Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/15099/1/FISIP_ILKOM_0506015040_Risky%20Revany%20Dewi.pdf