%I Universitas Muhammdiyah Prof. Dr. Hamka %L repository15005 %X Berdasarkan Data Korlantas Polri pelangaran terbanyak adalah pada pengguna kendaraan roda dua yang tidak memiliki SIM. dari data tersebut dilakukan penelitian ini yaitu dengan membuat suatu prototype E-SIM mengunakan RFID berbasis microkontroler sebagai sistem keamanan berkendara roda dua. Prinsip kerjanya yaitu pada suatu kartu yang didalamnya terdapat chip yang berisi identitas dari pemilik SIM serta terdapat antena yang digunakan untuk mengirim identitas dari si pemilik SIM menuju device pembaca E-SIM. Setelah device tersebut membaca identitas SIM kemudian dikendalikan oleh sebuah mikrokontroler sehingga kendaraan bermotor tersebut dapat menyala, dengan adanya modul GSM dan modul GPS maka pemilik kendaraan akan mengirim dan menerima pesan berupa pesan jika kendaran aktif, data titik kordinat lokasi kendaraan miliknya sedang digunakan apabila terjadi penyalahgunaan serta mematikan kendaraan. Dari perncangan sistem E-SIM menunjukan sebeagai sistem ke amanan. Hal itu dapat di buktikan dari 10 kartu Tag RFID. 5 Kartu terdaftar dapan menghidupkan kendaraan dan 5 kartu tidak terdaftar tidak dapat menghidupkan kendaraan. Kartu RFID dapat dibaca dengan RFID reader MFRC522 dengan rata – rata jarak tanpa penghalang 42.1 mm sedangkan menggunakan penghalang akrilik 3 mm rata – rata jarak 38.6mm. Alat ini memberi pesan notifikasi kendaran aktif ke pengguna dengan waktu dengan nilai rata – rata 16.304 detik. Untuk memberi pesan notifikasi titik koordinat kendaran dengan nilai rata – rata 18.043 detik. Sedangkan untuk pesan notifikasi mematikan kendaran dengan waktu nilai rata – rata 5.711 detik. %A Try Maulana Yusuf %D 2019 %T PROTOTYPE E SIM MENGGUNAKAN RFID BERBASIS MIKROKONTROLER