eprintid: 14667 rev_number: 9 eprint_status: archive userid: 3861 dir: disk0/00/01/46/67 datestamp: 2022-06-16 08:51:58 lastmod: 2022-06-16 08:51:58 status_changed: 2022-06-16 08:51:58 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Priambodo, Luhung creators_name: Gunawan, Rudy creators_name: Qodariah, Lelly creators_id: rudy_gunawan@uhamka.ac.id creators_id: lelly_qodariah@uhamka.ac.id title: Implementasi Kompetensi Sosial Guru Dalam Mencegah Budaya Kekerasan Terhadap Guru di SMA Negeri 66 Jakarta ispublished: pub subjects: C divisions: 87120 keywords: kompetensi sosial, kepatuhan, Moral siswa abstract: Penelitian ini menitikberatkan pada menganalisa implementasi kompetensi sosial di SMA Negeri 66 Jakarta dengan melihat cara guru bergaul dengan peserta didik, sesama guru, tenaga kependidikan, orangtua dan masyarakat sekitar serta melihat kondisi perkembangan kepatuhan, empati dan moral siswa dalam memanfaatkan teknologi dan berkomunikasi dengan oranglain. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan melihat secara dekat penerapan kompetensi sosial guru ke seluruh warga sekolah dan masyarakat dengan kekhasan sekolah inklusi dan berkarakter. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SMA Negeri 66 Jakarta sedang menggalakan program sekolah ramah anak dengan membawa slogan sebagai sekolah berkarakter. SMA Negeri 66 Jakarta sebagai sekolah inklusi menerima siswa Low Vision, Tuna Daksa, Tuna Netra, Tuna Rungu, Tuna Wicara, ADHD, dan Slow Learner untuk belajar bersama dengan murid lainnya di kelas reguler. Dalam kesehariannya, penerapan kompetensi sosial di sekolah berjalan baik dan sesuai dengan kepatutan yang seharusnya guru lakukan. Guru tetap mampu untuk berkomunikasi dengan baik kepada siswa tanpa melakukan kekerasan fisik kepada siswa. Kekerasan psikis kepada siswa mampu terus dicegah. Sistem komunikasi yang diterapkan di sekolah adalah dengan menjaga keramahan dan kesopanan. Guru selalu mengupayakan contoh yang baik kepada siswa dan turut memperagakan dalam melakukan hal-hal baik. Komunikasi yang dilakukan oleh bapak dan ibu guru selama ini dilakukan secara baik, hangat dan secara kekeluargaan. Para guru menampilkan sikap saling menghormati sesama guru dan tidak menjatuhkan guru lain didepan umum. Guru sudah mampu untuk tidak berpikir secara sempit, mampu bersikap toleransi. Guru menghargai pekerjaan yang dilakukan oleh pegawai TU. guru memperlakukan karyawan TU dengan sebagaimana mestinya. Guru dan TU memiliki tugasnya masing-masing dimana saling melengkapi sehingga pekerjaan menjadi terasa ringan. Tidak ada sikap agresif yang ditunjukan oleh guru kepada orangtua begitu pula sebaliknya. Sikap guru yang aservatif kepada orangtua membuat orangtua mendapatkan informasi terkini mengenai anaknya disekolah. Sikap guru kepada orangtua selalu berusaha terbuka, dialog yang efektif antara guru dan orang tua telah menumbuhkan kepercayaan, mutualitas dan penghargaan diantara keduanya. Seorang guru telah mampu menggabungkan kedua cara komunikasi melalui lisan dan media sosial dalam memberikan informasi kepada orang tua. Sekolah mengadakan kontak yang cukup baik dengan masyarakat yang diwakilkan oleh Ketua RT. Guru di SMA Negeri 66 Jakarta berkomunikasi secara ramah, penuh pengertian dan menghargai agar harmonisasi antara guru dan masyarakat terus terjalin secara terus menerus. date: 2020-02-24 date_type: completed full_text_status: public institution: UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA department: Sekolah Pascasarjana thesis_type: masters thesis_name: other referencetext: DAFTAR PUSTAKA Buku : Abdulsyani, 1994. Sosiologi, Skematika, Teori, dan Terapan, Jakarta : Bumi Aksara hlm 176-177 Djam’an Satori dan Aan K. 2009. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta. hlm. 332 Endraswara, Suwardi. 2012. Metodologi Penelitian Kebudayaan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press hal. 16 H. DJaali. 2019. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara. Hal. 38 Koesoema A, Doni. 2018. Pendidik Karakter di Zaman Keblinger Mengembangkan Visi Guru Sebagai Pelaku Perubahan dan Pendidik Karakter. Jakarta : Grasindo. Hal. 1 Kohlberg, L. 1995. Tahap- Tahap Perkembangan Moral. Kabupaten Sleman. Yogyakarta: PT Kanisius. Hlm. 43 Marzuki. 2019. Pendidikan Karakter Islam. Jakarta : AMZAH. Hal. 58 Moeloeng. 2017. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung : Rosdakarya Mulyasa. 2018. Implementasi Kurikulum 2013 Revisi. Jakarta : Bumi Aksara. Hal. 5 Nurul Zuriah. 2019. Pendidikan Moral dan Budi Pekerti Dalam Perspektif Perubahan. Jakarta : Bumi Aksara, Hal. 3 Nusa Putra. 2013. Penelitian Kualitatif IPS. Bandung : Rosdakarya Hal. 96 Nuryati, Iis. 2017. Menjadi Guru di Era Kids Zaman Now – Bunga Rampai Pemikiran Guru dalam Mendidik Kids Zaman Now. Jakarta : Robbani Pers. Hal 17 Rajab, dkk, 2018. Inovasi Belajar Abad 21 (Kumpulan Karya Terbaik Finalis Lomba INOBEL Tingkat Nasional 2017), Semarang: CV. Pilar Nusantara, hlm. 5 Robert K. Yin. 2017. Studi Kasus Desain & Metode, Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, Hal 104 Santrock, J.W. 2008. Children. (10th ed.). New York: McGraw-Hill. P. 316 Sigit Priatmoko. 2018. Memperkuat Eksistensi Pendidikan Islam di Era 4.0. Jurnal Studi Pendidikan Islam Vol. 1, No. 2. Hal. 2 Susanto. 2018. Panduan Perlindungan Guru di Sekolah, Madrasah dan Pesantren. Jakarta : Erlangga Syafruddin, N dan Adriantoni. 2019. Profesi Keguruan. Depok : Rajawali Pers. Hal. 97 Tim Politika. 2018. Kumpulan Undang-Undang Perlindungan Anak. Yogyakarta : Anak Hebat Indonesia Hal. 39 Tim Redaksi. 2018. Himpunan Lengkap Undang-Undang Republik Indonesia Tentang Guru dan Dosen. Yogyakarta : Laksana. Hal. 7 Uhar Suharsaputra, Administrasi Pendidikan, (Bandung : Refika Aditama, 2010), hlm.202-204. Wijayanti, Dian Marta. 2017 Guru Zaman Now (Guruku, Sahabatku), Semarang: Formaci, Hal. 36 Wina.S dan Andi B. 2017. Paradigma Baru Mengajar. Jakarta : Kencana. Hal. 115 Online: Admin sdnkedunguter. 2017. Apa itu Sekolah Model. Web SDN Kedunguter 1. Sumber : https://sdnkedunguter1.sch.id/apa-itu-sekolah-model/, diakses tanggal 4 September 2019 Ahmad Ridwa N. 2019. Tak Bisa Melihat, Remaja Pecandu Game Online Periksa ke Dokter Mata. Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/1438250/174 /tak-bisa-melihat-remaja-pecandu-game-online-periksa-ke-dokter-mata- 1568108563, diakses tanggal 16 September 2019 Asfi Manar. 2019. Kecanduan Game Online, Anak Eks Anggota DPRD Curi HP. Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/1413669/174/kecanduangame- online-anak-eks-anggota-dprd-curi-hp-1561118923, diakses tanggal 18 September 2019 David Oliver Purba. 2019. Kecanduan Game Online, 5 Anak di Jember Jalani Perawatan Kejiwaan. Dalam Kompas.com. https://regional.kompas.com /read/2019/04/01/15041011/kecanduan-game-online-5-anak-di-jemberjalani- perawatan-kejiwaan 1 April 2019. Diakses tanggal 7 September 2019. Erwin Hutapea. 2018. Kasus Guru Dianiaya Hingga Tewas di Sampang Hakim Tolak Rehabilitasi Pelaku. Sumber : https://regional.kompas.com/read /2018/03/06/22423241/kasus-guru-dianiaya-hingga-tewas-di-sampanghakim- tolak-rehabilitasi-pelaku, diakses tanggal 23 September 2019 Jessi Carina. 2015. Pemerintah Bekasi Perhatikan Kasus Penelantaran Anak di Cibubur. Sumber :https://megapolitan.kompas.com/read/2015/05/15/ 10531611/Pemerintah.Bekasi.Perhatikan.Kasus.Penelantaran.Anak.di.Cibub ur, diakses 15 September 2019 Mahadeva W.S. 2016. Kecanduan Game Online, Tiga Pelajar SMP Bobol TK. Sumber : https://daerah.sindonews.com/read/1099073/189/kecanduangame- online-tiga-pelajar-smp-bobol-tk-1460015761, diakses tanggal 17 September 2019 Robertus Belarminus. 2019. Kecanduan “Game Online”, Remaja 16 Tahun Maling di Rumah Tetangga. Sumber : https://regional.kompas.com/read/ 2019/08/09 /19232211/kecanduan-game-online-remaja-16-tahun-maling-dirumah- tetangga. Diakses 17 September 2019 Taufiqurrahman. 2018. Penganiayaan Guru oleh Siswa di Sampang. Dalam Kompas.com,https://regional.kompas.com/read/2018/02/03/10041991/peng aniayaan-guru-oleh-siswa-di-sampang-begini-kronologinya?page=all. 03 Februari 2018, diakses tanggal 7 September 2019 Teguh Firmansyah. 2019. Murid Gresik yang Lecehkan Guru Minta Maaf Sampai Cium Kaki. Sumber : https://nasional.republika.co.id/berita/pmpmo5377 /murid-gresik-yang-lecehkan-guru-minta-maaf-sampai-cium-kaki, diakses tanggal 17 September 2019 Tim Redaksi. 2019. Kecanduan Game Online, Remaja Ini 13 Kali Mencuri di Rumah Tetangga. Sumber : https://makassar.sindonews.com/read/31367/1 /kecanduan-game-online-remaja-ini-13-kali-mencuri-di-rumah-tetangga- 1568185794, diakses 17 September 2019 Tim Redaksi. 2019. Psikolog : Orangtua Zaman Sekarang Lebih Kejam ke Anaknya. Sumber : https://metro.sindonews.com/read/1095897/170 /psikolog-orangtua-zaman-sekarang-lebih-kejam-ke-anaknya-1458962396, diakses 18 September 2019 Virda Elisya. 2019. Kecanduan Game Online, Pelajar Nekat Menjambret. Sumber : https://www.jawapos.com/jpg-today/15/01/2019/kecanduan-game-onlinepelajar- nekat-menjambret/, diakses tanggal 17 September 2019 Yan Yusuf. 2019. KPAI Catat 11.116 Anak Tersangkut Tindak Kriminalitas. Sumber : https://metro.sindonews.com/read/1386477/170/kpai-catat-11116- Syafaruddin. 2017. Pembelajaran Inovatif dan Kompetensi Sosial Guru. Prosiding Seminar Nasional Tahunan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan, p-ISSN: 2549-435X, Hal. 1 Syahreni. Andi. 2015. Tanggung Jawab Keluarga Dalam Pendidikan Anak. Jurnal Bimbingan Penyuluhan Islam Vol. 2 No. 1 Hal 27 Tamsil Muis, Muhammad Syafiq, dan Siti Ina Savira. 2011. Bentuk, Penyebab, dan Dampak Dari Tindak Kekerasan Guru Terhadap Siswa Dalam Interaksi Belajar Mengajar Dari Perspektif Siswa di SMPN Kota Surabaya : Sebuah Survey. Jurnal Psikologi : Teori & Terapan, Vol. 1, No. 2, Tanfidiyah, Nur. 2019. Pengembangan Peraturan Kelas Sebagai Upaya Kuratif Terhadap Perilaku Menyimpang Siswa Dalam Pembelajaran Tematik Terpadu di Kelas IV MIN Yogyakarta 1. Yogyakarta : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Hal. 128 Umpu Malwa, R. 2017. Dukungan Sosial Orangtua dengan Motivasi Belajar Siswa Putra Tahfidz Al-Quran. Jurnal Psikologi Islami, Vol. 3, No.2 Urip.T dan Nely.I.M. 2014. Pengaruh Kepercayaan Diri dan Pola Asuh Orang Tua Pada Mata Kuliah Teori Bilangan Terhadap Prestasi Belajar. Jurnal Derivat Vol. 1 No. 2 Hal. 9 Werner, Myron, dan Samuel Huntington. Understanding Political Development. Boston : Little Bwown & Co. 1987. Lihat juga Lucian W. Pye. Communication and Political Development. Princeton University Press. 1963. Windi Siti Jahroh dan Nana Sutarna. 2016. Pendidikan Karakter Sebagai Upaya Mengatasi Degradasi Moral. Prosiding Seminar Nasional Inovasi Pendidikan – Inovasi Pembelajaran Berbasis Karakter dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN. Hal. 395 Yovi dan Margaretha. 2018. Hubungan Kompetensi Pedagogik, Profesional, Sosial, dan Kepribadian pada Guru Sekolah Nonformal X. Jurnal Kependidikan, Vol. 2, No. 1 Hal. 199 Yuyarti. 2018. Mengatasi Bullying Melalui Pendidikan Karakter. Jurnal Kreatif 8. Vol. 2 Hal. 173 citation: Priambodo, Luhung dan Gunawan, Rudy dan Qodariah, Lelly (2020) Implementasi Kompetensi Sosial Guru Dalam Mencegah Budaya Kekerasan Terhadap Guru di SMA Negeri 66 Jakarta. Masters thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/14667/1/SPS_IPS_1709077003_LUHUNG%20PRIAMBODO.pdf