TY - THES Y1 - 2022/04/14/ N2 - Daun karamunting adalah tanaman yang banyak digunakan sebagai obat tradisional salah satunya untuk penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas penyembuhan luka diabetes dari salep ekstrak etanol 70% daun karamunting (Rhodomyrtus tomentosa (Aiton) Hassk.) terhadap jumlah sel inflamantori pada luka tikus putih jantan diabetes mellitus. Jumlah hewan yang digunakan adalah 48 tikus yang dibagi menjadi 6 kelompok perlakuan yaitu salep ekstrak daun karamunting dengan konsentrasi 2,5%, konsentrasi 5%, Konsentrasi 10%, kelompok diabetes (vaselin flavum), kelompok positif (madu) dan kelompok non-diabetes. Data yang diperoleh berupa jumlah sel inflamantori yang diamati pada hari ke-3, 7, 10 dan 14 yang dianalisis menggunakan one way ANOVA kemudian dilanjutkan dengan uji Tukey. Hasil menunjukkan puncak sel inflamantori terjadi di hari ke-3 pada salep ekstrak daun karamunting konsentrasi 5%, salep ekstrak daun karamunting konsentrasi 10%, madu dan non-diabetes, sedangkan pada hari ke-7 mengalami penurunan jumlah sel inflamantori, sementara kelompok diabetes terus mengalami kenaikan. Hasil menunjukan salep ekstrak daun karamunting konsentrasi 10% sebanding dengan kelompok nondiabetes dan madu, dan berbeda bermakna dengan kelompok negatif (p<0,05). Dapat disimpulkan bahwa salep ekstrak etanol 70% daun karamunting dengan konsentrasi 10% memiliki aktivitas terhadap jumlah sel inflamantori yang sebanding dengan kelompok non-diabetes dan kelompok madu. Kata Kunci : Daun karamunting, Sel Inflamantori, Luka diabetes. A1 - Ramada, Fitria niIra A1 - Lusi Putri Dwita, Lusi A1 - Ema Dewanti, Ema TI - Uji Aktivitas Salep Ekstrak Etanol 70% Daun Karamunting (Rhodomyrtus Tomentosa (Aiton) Hassk.) Terhadap Jumlah Sel Inflamantori Pada Luka Tikus Putih Jantan Diabetes Melitus M1 - bachelor PB - Universitas Muhammadiyah Dr Hamka AV - restricted UR - http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13915/ ID - repository13915 ER -