TY - THES Y1 - 2022/04/11/ N2 - Serai wangi (Cymbopogon nardus L. Rendle) mempunyai kandungan minyak atsiri seperti sitronelal yang berkhasiat sebagai repelan. Untuk memudahkan dalam penggunaan maka dibuat sediaan gel. Pada pembuatan gel digunakan gelling agent yaitu HPMC. HPMC merupakan gelling agent yang sering digunakan dalam produksi kosmetik dan obat, karena dapat menghasilkan gel yang bening, mudah larut dalam air, dan mempunyai ketoksikan yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh peningkatan konsentrasi hpmc sebagai gelling agent. Minyak atsiri serai wangi diformulasikan menjadi sediaan gel dengan masing-masing konsentrasi HPMC 2%, 2,5%, 3%, 3,5%, 4%. Gel yang telah jadi dilakukan evaluasi kestabilan fisik yang meliputi uji organoleptis, homogenitas, daya sebar, daya lekat, pH, viskositas, dan uji pemisahan fase yang meliputi freeze thaw dan sentrifugasi. Hasil uji evaluasi fisik kelima formula tidak mengalami perubahan pada uji organoleptis dan homogenitas. Nilai pH gel berkisar pada 4,44-6,26, viskositas gel kelima formula berkisar antara 116000-612333,3 Cps. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa peningkatan konsentrasi HPMC tidak meningkatkan dan menurunkan organoleptis dan homogenitas, tetapi mampu meningkatkan viskositas dan daya lekat, serta mampu menurunkan nilai pH dan daya sebar. Kata Kunci: Minyak Atsiri Serai Wangi, HPMC, Stabilitas Fisik A1 - Taufiqurrachman, Aziz Syaifu A1 - Kori, Yati A1 - Septi Tri Utami, Septi TI - Pengaruh Peningkatan Konsentrasi Hidroksi Propil Metil Selulosa Sebagai Gelling Agent Terhadap Stabilitas Fisik Gel Minyak Atsiri Serai Wangi (Cymbopogon Nardus (L.) Rendle) Sebagai Repelan M1 - bachelor PB - Universitas Muhammadiyah Dr Hamka AV - restricted UR - http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13884/ ID - repository13884 ER -