eprintid: 13796
rev_number: 8
eprint_status: archive
userid: 2319
dir: disk0/00/01/37/96
datestamp: 2022-10-09 07:10:27
lastmod: 2022-10-09 07:10:27
status_changed: 2022-10-09 07:10:27
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Faidah, Nur
creators_name: Sediarso, Sediarso
creators_name: Hanifah, Rahmi
creators_id: hanifah_rahmi@uhamka.ac.id
creators_orcid: 0000-0002-9233-1557
creators_orcid: 0000-0002-9233-1557
creators_orcid: 0000-0002-8008-9046
title: Aktivitas Ekstrak Etanol 70% Kulit Singkong (Manihot Esculenta Crantz) Sebagai Inhibitor Tirosinase Secara In Vitro
ispublished: pub
subjects: RS
divisions: 48201
abstract: Tirosinase berperan penting dalam sintesis pigmen melanin kulit. Melanin
bertanggung jawab untuk perlindungan terhadap radiasi ultraviolet namun, dapat
menciptakan masalah estetika ketika terakumulasi sebagai bintik hiperpigmentasi.
Penelitian ini bertujuan menguji aktivitas inhibitor tirosinase ekstrak kulit
singkong (Manihot esculenta Crantz) secara in vitro. Ekstrak kulit singkong
diperkirakan memiliki aktivitas inhibitor tirosinase karena mengandung kumarin,
terpenoid dan glikosida sianogenik. Pengujian dilakukan dengan L-DOPA sebagai
substrat, ekstrak kulit singkong konsentrasi 9000, 2400, 600, 160, 40 μg/mL dan
kontrol positif kuersetin. Aktivitas inhibitor tirosinase diukur dengan
membandingkan serapan reaksi enzim normal dengan serapan reaksi enzim
sampel yang dibaca menggunakan microplate reader pada panjang gelombang
490 nm. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak kulit singkong memiliki aktivitas
inhibitor tirosinase dengan nilai IC50 471,66 μg/mL, dan potensi relatif 0,17 kali
kuersetin.

Kata Kunci: inhibitor tirosinase, kulit singkong, kuersetin
date: 2022-04-06
date_type: completed
full_text_status: restricted
institution: Universitas Muhammadiyah  Dr  Hamka
department: Fakultas Farmasi Dan Sains
thesis_type: bachelor
thesis_name: bphil
referencetext: Arbain D, Bakhtiar A, Putra DP. Nurainas. 2014. Tumbuhan Obat Sumatera. UPT
SDHS Universitas Andalas. Sumatera. Hlm. 327-331
Badan Pengawas Obat dan Makanan RI. 2012. Pedoman Teknologi Formulasi
Sediaan Berbasis Ekstrak Volume 1. Jakarta : Badan Pengawas Obat dan
Makanan RI; Hlm. 7-14
Batubara I, Darusman LK, Mitsunaga T, Rahminiwati M, Djauhari E. 2010.
Potency of Indonesia Medical Plant as Tyrosinase Inhibitor and
Antioxidant Agent. Journal of Biological Sciences. 10(2): 138-144.
Chang CC, Yang MH, Wen HM, Chern JC. 2002. Estimation of Total Flavonoid
Content in Propolis by Two Complementary Colorimetric Methods.
Journal of Food and Drug Analysis. 10(3): 178-182.
Chang TS. 2009. An Update Review of Tyrosinase Inhibitors. International
Journal of Molecular Sciences. 10(6): 2440-2475.
Chang TS. 2012. Review Natural Melanogenesis Inhibitors Acting Through the
Down-Regulation of Tyrosinase Activity. International Journal of
Materials. 5: 1661-1685.
Chen WC, Tien ST, Nai WH, Yun LL, Zhi HW, Chin CT, Yu CL, Hui HL, Keng
CT. 2015. Discovery of Highly Potent Tyrosinase Inhibitor, T1, with
Significant Anti-Melanogenesis Ability by zebrafish in vivo Assay and
Computational Molecular Modeling. International Journal of Scientific
Report. 5: 7995.
David AVA, Arulmoli R, Parasuraman S. 2016. Overviews of Biological of
Quercetin: A Bioactive Flavonoid. Journal of Pharmacognosy Review.
10(20): 84-89.
Depkes RI. 1995. Materia Medika Indonesia. Jilid VI. Jakarta : Departemen
Kesehatan RI; Hlm. 333-337
Depkes RI. 2000. Buku Panduan Teknologi Ekstrak. Jakarta : Direktorat Jenderal
Pengawasan Obat dan Makanan; Hlm. 3, 6
Depkes Kesehatan RI. 2000. Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat.
Jakarta : Direktorat Jenderal Pengawas Obat dan Makanan; Hlm. 31
Depkes RI. 2008. Farmakope Herbal Indonesia. Edisi I. Jakarta : Departemen
Kesehatan RI; Hlm. 171, 174, 175
Erna, Sald I, Abram PH. 2016. Bioetanol dari Limbah Kulit Singkong (Manihot
esculenta Crantz) melalui Proses Fermantasi. Jurnal Akademika Kimia.
5(3): 121-126.

Gandjar IG, Rohman A. 2012. Analisis obat secara Spektroskopi dan
Kromatografi. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. Hlm. 59-83
Hanani E. 2014. Analisis Fitokimia. Buku Kedokteran EGC. Jakarta. Hlm. 10, 13,
79, 103, 133, 227
Harborne JB. 1987. Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis
Tumbuhan. ITB. Bandung. Hlm. 7-19
Kumar V, Abul K, Abbas, Nelson F. 2009. Robbins & Cotran Dasar Patologis
Penyakit, Ed. 7, Terjemahan: Brahm U. Buku Kedokteran EGC. Jakarta.
Hlm.1252-1261
Laos LE, Arkilaus S. 2016. Pemanfaatan Kulit singkong sebagai Bahan Baku
Karbon Aktif. Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika. 1(1): 32-36.
Lee SY, Baek N, Nam T. 2016. Review Article Natural, Semisynthetic and
Synthetic Tyrosinase Inhibitors. Dalam: Journal of Enzyme Inhibition and
Medicinal Chemistry. South Korea. 31(1): 1-13.
Mailoa MN, Mahendradatta M, Laga A, Djide N. 2013. Tannin Extract of Guava
Leaves (Psidium guajava L.) Variation With Concentration Organic
Solvents. International Journal of Scientific & Technology Research. 2(9):
106-110.
Marjoni MR. 2016. Dasar-Dasar Fitokimia. Trans Info Media. Jakarta. Hlm. 10-
13
Masson P, Mondon P, Lintner K. 2009. Cosmetics Claim Substantion: Methods
and Legal Framework. Dlm: Lintner K. (Ed). Global Regulatory Issues for
The Cosmetics Industry. William Andrew Inc. Norwich. 2: 155-172.
Momtaz S, Mapunya BM, Houghton PJ, Edgerly C, Hussein A, Naidoo S, Lall N.
2008. Tyrosinase Inhibition by Extracts and Constituents of Sideroxylon
inerme L. Stem Bark, used in South Africa for Skin Lightening. Journal of
Ethnopharmacology. 119: 507-512.
Pillaiyar T, Vigneshwaran N, Manoj M, Sang-Hun J. 2018. Inhibitors of
Melanogenesis: An Update Review. Dalam: Journal of Medicinal
Chemistry. 32(1): 403-425.
Priyanto. 2015. Toksikologi, Mekanisme, Terapi Antidotum, dan Penilaian Risiko.
Lembaga Studi dan Konsultasi Farmakologi. Depok. Hlm. 180-185
Setyowati WAE, Ariani SRD, Ashadi, Mulyani B, Rahmawati CP. 2014. Skrining
Fitokimia dan Identifikasi Komponen Utama Ekstrak Metanol Kulit
Durian (Durio zibethinus Murr.) Varietas Petruk. Dalam: Seminar
Nasional Kimia dan Pendidikan Kimia VI, Pemantapan Riset Kimia dan
Asesmen dalam Pembelajaran Berbasis Pendekatan Saintifik. Surakarta.

Sinaga R, Sunny W, Marie MK. 2012. Peran Melanosit pada Proses Uban. Jurnal
Biomedik. 4(3): 4-12.
Surahman T. 2017. Aktivitas Inhibitor Enzim Tirosinase Ekstrak Etanol Buah
Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.). Skripsi. Fakultas Farmasi dan
Sains UHAMKA, Jakarta. Hlm. 33
Syaifuddin. 2006. Anatomi Fisiologi untuk Mahasiswa Keperawatan Edisi 3.
Buku Kedokteran EGC. Jakarta. Hlm. 310, 316
Rachman F, Hartati S, Sudarmonowati E. 2016. Aktivitas Antioksidan Daun dan
Umbi dari Enam Jenis Singkong (Manihot utilissima Pohl). Jurnal
Bioteknologi Proses Pangan Lingkungan Industri. 7(2): 47-52.
Vanni A, Gastaldi D. 1990. Kinetic Investigations on the Double Enzymic
Ectivity of the Tyrosinase Mushroom. Ann Chim. 80: 35-60.
Widodo W. 2005. Tanaman Beracun dalam Kehidupan Ternak. UMM Malang.
Malang. Hlm. 84-97
World Health Organization. 2008. Maintenance Manual for Laboratory
Equipment 2nd Edition. WHO Press. Switzerland. Hlm. 1.
citation:   Faidah, Nur dan Sediarso, Sediarso dan Hanifah, Rahmi  (2022) Aktivitas Ekstrak Etanol 70% Kulit Singkong (Manihot Esculenta Crantz) Sebagai Inhibitor Tirosinase Secara In Vitro.  Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Dr Hamka.   
document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13796/1/FFS_FARMASI_S03-190016_NUR%20FAIDAH.pdf