eprintid: 13606 rev_number: 10 eprint_status: archive userid: 2319 dir: disk0/00/01/36/06 datestamp: 2022-10-09 07:11:49 lastmod: 2022-10-09 07:11:49 status_changed: 2022-10-09 07:11:49 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Munandar, Fadli creators_name: Zainul Islam, Zainul creators_name: Tuti Wiyati, Tuti creators_id: tuti.wiyati@uhamka.ac.id creators_orcid: 0000-0002-9233-1557 creators_orcid: 0000-0002-9233-1557 title: Evaluasi Interaksi Obat Pada Pasien Hiv Rawat Jalan Di Rumah Sakit Anak Dan Bunda Harapan Kita Periode Oktober-Desember 2016 ispublished: pub subjects: RS divisions: 48201 abstract: Pengobatan dengan beberapa obat sekaligus (polifarmasi), memudahkan terjadinya interaksi obat. Interaksi obat dapat menghasilkan efek yang tidak dikehendaki yang lazimnya menyebabkan efek samping obat dan / atau toksisitas karena meningkatnya kadar obat di dalam plasma atau sebaliknya, menurunnya kadar obat dalam plasma yang menyebabkan hasil terapi menjadi tidak optimal. Statistik kasus HIV/AIDS di Indonesia sampai 30 September 2014 tercatat sebanyak 206.084 kasus yang terdiri dari 150.285 kasus HIV dan 55.799 kasus AIDS dan jumlah kematian sebanyak 9.796 kasus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui interaksi obat dan level signifikansi yang terjadi pada pasien HIV rawat jalan di RSAB Harapan Kita periode Oktober-Desember 2016. Hasil penelitian menunjukkan potensi interaksi obat sebanyak 72 (8,44%) kasus. Interaksi farmakodinamik sebanyak 43 kasus dan interaksi farmakokinetik sebanyak 29 kasus. Level signifikansi C 59,72% adalah kasus terbanyak. Kata Kunci: HIV, Interaksi Obat date: 2022-03-11 date_type: completed full_text_status: restricted institution: Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka department: Fakultas Farmasi Dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Anonim. 2008. WHO Model List of Essential Medicines Application, Zidovudine/Lamivudine/Nevirapine Fixed-dose Combination Tablets for The Treatment of HIV-1 Infection.1.WHO, Geneva Anonim. 2013a. Global Report: UNAIDS Report on the Global AIDS Epidemic 2013. UNAIDS, Geneva BPOM. 2014a.Pedoman Penyelenggaraan Farmakovigilans Obat Program HIV dan AIDS, Jakarta: Badan Pengawas Obat dan Makanan RI Budioro B, MPH, Dr. 2001. Pengantar Ilmu Kesehatan Masyarakat. UNDIP Ditjen PP & PL Kemenkes RI. 2014.Statistik kasus HIV/AIDS di Indonesia Dilapor s/d September 2014. Jakarta Ediati R. 2010. Evaluasi Interaksi Obat Dan Ketepatan Dosis Pada Peresepan Pasien Balita Di Puskesmas Pancoran mas Depok Jawa Barat. Skripsi. Fakultas MIPA UI, Depok. Hlm. 28 Fradgley S. 2003. Interaksi Obat, Editor: Mohamed Aslam Chik Kaw Tan dan Adji Prayitno. Farmasi Klinis: Menuju Pengobatan Rasional danPenghargaan Pilihan Pasien. PT Elex Media Komputindo. Jakarta. Hlm 119 – 129 Ganiswara S. 2007. Farmakologi dan Terapi Edisi 5. Departeman Farmakologi Dan Terapeutik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Jakarta. Hlm. 862 – 866 Gilbert., P., McKeague, I. W., Eisen, G.,Mullins, C., Gueye-Ndiaye, A., Mboup., S., and Kanki, P. J., 2003. Comparison of HIV-1 and HIV-2 Infectivity from A Prospective Cohort Study in Senegal, Statist. Med 22 (4): 573-593 Gitawati, R. 2008. Interaksi Obat Dan Beberapa Implikasinya.Dalam: Media Litbang Kesehatan, Jakarta. Vol XVIII. No.4 Kementerian Kesehatan. 2014b. Laporan Situasi Perkembangan HIV dan AIDS di Indonesia Tahun 2013. Direktorat Jenderal Pengendalian dan Penyehatan Lingkungan, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta. Hlm. 2 Kementerian Kesehatan. 2011. Pedoman Nasional Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Bayi. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta. Kementerian Kesehatan. 2014. Pedoman Pengobatan Antiretroviral. Jakarta Kusuma AA. 2010. Hubungan Antara Pengetahuan, Sumber Informasi, dan Pemahaman Agama Dengan Perilaku Mahasiswa Terhadap HIV/AIDS. Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan UMS. Hlm. 1 Laksana, dwi A.S, 2010. Faktor-faktor risiko penularan HIV/AIDS pada laki-laki dengan orientasi seks heteroseksual dan homoseksual. Mandala of health volume 4. Purwokerto Lexicom Drug Interaction Program. 2017. www.update.com Reeves. JD, Doms. R W. 2002. Human Immunodeficiency Virus Type 2, J.Gen. Virol. Hlm 83, 1253-1265 Santrock JW. 2003. Adolescene Perkembangan Remaja, Terjemahan: Shinto B. Adelar & Sherly Saragih. Erlangga. Jakarta. Smeltzer SC. 2001. Buku Ajar Keperawatan Medical Bedah Brunner & Suddarth Edisi 8, Terjemahan: Agung Waluyo. EGC. Jakarta. Stockley IH. 2008. Drug Interaction 8th Edition. The Pharmaceutical Press, London UK. Hlm 1, 4, 468 – 485 Tatro DS. 2013. Drug Interaction Facts 5th Edition. Wolters Klower Health, St. Louis, Missouri. Wartono JH. 1999. AIDS Dikenal Untuk Dihindari. Jakarta: Lembaga Pengembangan Informasi Indonesia. Yuliastuti F, Purnomo A, Sudjaswadi R. 2009. Analisis Penggunaan Obat Pada Pasien Rawat Jalan Di Rumah Sakit Umum Daerah Sleman Yogyakarta. Jurnal Analisis Penggunaan Obat. Yuliantini H. 2012. Tingkat Pengetahuan HIV/AIDS dan Sikap Remaja Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Di SMA “X” Di Jakarta Timur. Skripsi. Fakultas Ilmu Keperawatan UI, Depok. citation: Munandar, Fadli dan Zainul Islam, Zainul dan Tuti Wiyati, Tuti (2022) Evaluasi Interaksi Obat Pada Pasien Hiv Rawat Jalan Di Rumah Sakit Anak Dan Bunda Harapan Kita Periode Oktober-Desember 2016. Bachelor thesis, Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13606/1/FFS_FARMASI_S03-180015_FADLI%20MUNANDAR.pdf