%0 Thesis %9 Bachelor %A Yunita Melia Rahma, Risa %A Rini Prastiwi, Rini %A Daniek Viviandhari, Daniek %B Fakultas Farmasi Dan Sains %D 2022 %F repository:13571 %I Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka %T Uji Potensi Afrodisiak Ekstrak N-Heksan, Etil Asetat, Dan Metanol Herba Pegagan (Centella Asiatica (L.) Urb.) Terhadap Libido Tikus Putih Jantan Galur Sprague Dawley Dengan Parameter Climbing Dan Introduction %U http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13571/ %X Herba pegagan (Centella asiatica (L.) Urb.) merupakan tanaman yang diduga memiliki potensi sebagai afrodisiak. Berdasarkan penelitian Lusiana dkk. (2013) pemberian ekstrak pegagan 4% dapat meningkatkan motilitas spermatozoa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi afrodisiak dari herba pegagan dengan melakukan percobaan terhadap tikus putih jantan galur Sprague dawley dari tiga jenis ekstrak yakni ekstrak n-heksan, etil asetat, dan metanol dengan parameter climbing dan introduction. Perhitungan frekuensi climbing dan introduction dilakukan pada hari ke- 0, 1, 3, dan 5. Hasil penelitian menunjukan bahwa ekstrak n-heksan memiliki potensi afrodisiak paling baik bila dibandingan dengan ekstrak etil asetat dan ekstrak metanol. Hal tersebut dilihat dari frekuensi climbing dan introduction. Hasil uji statistik menunjukan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan pada hari ke-3 dan 5. Berdasarkan hasil tersebut, disimpulkan bahwa pengujian afrodisiak optimum pada hari ke-3. Kata Kunci: Centella asiatica (L.) Urb., afrodisiak, climbing, introduction, ekstrak.