eprintid: 13536 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 2319 dir: disk0/00/01/35/36 datestamp: 2022-10-09 07:00:33 lastmod: 2022-10-09 07:00:33 status_changed: 2022-10-09 07:00:33 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Fahmi Nurdin, Muhammad creators_name: Supandi Supandi, Supandi creators_name: Gatot, Trimulyadi creators_id: supandi@uhamka.ac.id creators_orcid: 0000-0002-9233-1557 creators_orcid: 0000-0002-9233-1557 title: Pembuatan Benang Operasi Dari Kitosan Dengan Penambahan Glutaraldehid Sebagai Crosslinking Agent ispublished: pub subjects: RS divisions: 48201 abstract: Pada kulit udang putih (Penaeus merguiensis) terkandung kitin yang dapat diolah menjadi kitosan. Glutaraldehid merupakan salah satu agen pengikat silang (Crosslinking Agent) yang dapat mengikat silang kitosan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui konsentrasi optimum penambahan glutaraldehid sebagai crosslinking agent pada pembuatan benang operasi kitosan. Glutaraldehid yang dipakai adalah konsentrasi 1%, 3%, 5%. Benang operasi yang dihasilkan kemudian di uji dengan FTIR, swelling degree dan fraksi padatan. Derajat deasetilasi yang diperoleh adalah 70,64%. Nilai tersebut sesuai dengan persyaratan derajat deasetilasi kitosan lebih dari 70%. Nilai swelling degree benang kitosan yang tertinggi adalah konsentrasi glutaraldehid 1% sebesar 77,65% dan nilai swelling degree terrendah adalah konsentrasi glutaraldehid 5% sebesar 72,69%. Nilai fraksi padatan benang kitosan tertinggi adalah konsentrasi glutaraldehid 5% sebesar 42,4% dan nilai fraksi padatan terrendah adalah konsentrasi glutaraldehid 1% sebesar 26,1%. Kata Kunci : kitosan, glutaraldehid, benang operasi date: 2022-03-07 date_type: completed full_text_status: restricted institution: Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka department: Fakultas Farmasi Dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Agung N., Nanik D. N., Budi U. 2011. Sintesis dan Karakterisasi Membran Kitosan untuk Aplikasi Sensor Deteksi Logam Berat. Program Studi Pendidikan PMIPA FKIP Universitas Sebelas Maret, Surakarta. Hlm 132. Amalia N. R. 2011. Mikrosfer Kitosan sebagai Bahan Pengawet untuk Mengontrol Pelepasan Obat Natrium Diklofenak. Skripsi. Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Depok. Anjayani M. 2009. Karakteristik Benang Kitosan yang Terbuat dari Kitin Iradiasi dan Tanpa Iradiasi. Skripsi. Program Studi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta. Hlm. 4, 11-14, 29-31, 54-55. Angka SL, Suhartono MT. Bioteknologi Hasil Laut. 2000. Cetakan I. Pusat Kajian Sumber Daya Pesisir dan Lautan Institut Pertanian Bogor, Bogor. Hlm 99- 100. Bastaman. 1990. Penelitian Limbah Udang sebagai Bahan Industri Kitin dan Kitosan. BBIHP, Bogor. Berg, J. C., Bhosale, P. 2010. Acoustic Spectroscopy for Colloids Dispersed in a Polymer Gel System, Langmuir. Hlm 26, 14423-14426. Chu C. C. 2002. Textile Based Biomaterials for Surgical Application. Polimeric Biomaterials, Second Edition. Departemen Kesehatan RI. 1995. Farmakope Indonesia. Edisi IV. Badan Pengawasan Obat dan Makanan, Jakarta. Hlm 45, 112. Erni F. 2008. Pengaruh Pelarut Kitosan dan Dosis Iradiasi Terhadap Karakteristik Hidrogel Polivinil Alkohol-Kitosan yang Dibuat dengan Teknik Iradiasi. Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Pancasila, Jakarta. Hlm 8, 22-23. Feerzet A. 2004. Modifikasi Membran Polivinil Alkohol untuk Pemisahan Etanol- Air secara Pervaporasi. Tesis. Departemen Teknik Kimia. ITB, Bandung. Fessenden, Ralp J., Joan S. Fessenden. 1986. Kimia Organik, Edisi Ketiga, Jilid 1. Erlangga, Jakarta. Hlm 315-316. Goosen M. F. A. 1997. Applications of Chitin and Chitosan. USA. Publishing Co. Inc Technomic Lancester Basel. Khopkar S. M. 1990. Konsep Dasar Kimia Analitik. UI Press, Depok. Hlm 241- 243. Kusuma M. 2005. Pengaruh Penambahan Asam Akrilat pada Larutan Kitosan yang di Radiasi dengan Sinar Gamma Terhadap Sifat Fisik dan Kimianya. Skripsi. Fakultas MIPA Universitas Indonesia, Depok. Hlm 6. Lee, Kee Chang., Seong Gil Yoon., et al. 2006. Swelling Behavior of Chitosan Hidrogel in Ionic Liquid-Water Binary System. Materials Research Society, symposium, Prociding. Vol 915. Hanyang University, Korea. Muthoharoh S.P. 2012. Sintesis Polimer Superabsorben dari Hidrogel Kitosan Terikat Silang . Skripsi. Fakultas MIPA Universitas Indonesia, Depok. Hlm 7. Nurul S. U. 2012. Studi Eksperimen Pelepasan Paracetamol Secara Terkendali dari Mikrosfer Kitosan. Skripsi. Fakultas Teknik Program Studi Ekstensi Teknik Kimia Universitas Indonesia, Depok. Hlm 13. Praptowidodo V.S. 1998. Pengembangan Polimer Alam Chitin untuk Proses Pemisahan dengan Membran. Pengembangan Proses dan Perancangan Sistem Teknik Kimia ITB, Bandung. Rekso GT. 2015. Fraksi Padatan dan Nilai Swelling Campuran CMC-Pati- Kitosan dengan Akrilamida yang di Iradiasi dengan Sinar Gamma sebagai Bahan Pelapis Pupuk. Seminar Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan P.MIPA FKIP UNS, Surakarta. Hlm 4. Rekso GT, Sumarni A, Kadanah, Marlianti I. 2002. Pengaruh dosis iradiasi pada pembuatan bahan bioplastik dari limbah kulit udang, Jakarta. Hlm 238. Satrio A., Perwitasari F.L.R., Agung B.A., Dwi R.N., Ayu W. 2012. Paduan Gel Getah Batang Pisang dengan PGA (Poly Glycolic Acid) sebagai Bahan Baku Benang Jahit Operasi yang Absorbable. Program Studi Teknobiomedik, Program Studi Kedokteran Hewan, Program Studi Kimia, Program Studi Farmasi Universitas Airlangga, Surabaya. Singh A., Narvi S. S., Dutta P. K., Pandey N. D. 2006. External Stimuli Response on a Novel Chitosan Hydrogel Crosslinked with Formaldehyde. Bull Mater Sci. Hlm 29, 233-238. SNI 16-3346-1994. 1994. Benang Operasi Tanserap Sekali Pakai (Non Absorbable Suture). Badan Standarisasi Nasional (BSN), Jakarta. SNI 16-3366-1994. 1994. Benang Operasi Serap Kolagen Sekali Pakai (Absorbable Suture). Badan Standarisasi Nasional (BSN), Jakarta. Stevens, Malcom P. 2001. Kimia Polimer. cet.1. PT Pradnya Paramita, Jakarta. Hlm 7-8, 110. Suhartono M. T. 2006. Pemanfaatan Kitin dan Kitosan, Kitooligosakarida; Foodreview 1 (6). Hlm 33. Sutresna N. 2007. Cerdas Belajar Kimia. Grafindo Media Pratama, Jakarta. Tokura S., Nishi N. 1995. Spesification and Characterization of Chitin and Chitosan. Environmentally Friendly Modern Materials. Hlm 1-2. Wafiroh S., Abdulloh. 2013. Aplikasi Membran Kitosan dari Limbah Cangkang Udang Crosslink Glutaraldehid pada Produksi Biodisel dari Minyak Nyamplung. Universitas Airlangga, Surabaya. Hlm 19. Wahyuningih, Sri, dkk. 2002. Percobaan Pendahuluan Pemisahan Kitin dari Limbah Kulit Udang. Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Maju. Yogyakarta. Wiji. 2009. Karakterisasi Kitosan-Glutaraldehid Sebagai Membran Mikrofiltrasi untuk Pengolahan Air Minum. Hibah Penelitian Kerjasama Antar Perguruan Tinggi (PEKERTI) Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung. Hlm 20, 25. Winiati W. 2008. Pemanfaatan Benang Chitosan Sebagai Benang Bedah pada Kucing. Balai Besar Tekstil, Bandung. Hlm 16 citation: Fahmi Nurdin, Muhammad dan Supandi Supandi, Supandi dan Gatot, Trimulyadi (2022) Pembuatan Benang Operasi Dari Kitosan Dengan Penambahan Glutaraldehid Sebagai Crosslinking Agent. Bachelor thesis, Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13536/1/FFS_FARMASI_S03-170306_MUHAMMAD%20NURDIN%20FAHMI.pdf