eprintid: 13492 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 2319 dir: disk0/00/01/34/92 datestamp: 2022-10-09 06:59:12 lastmod: 2022-10-09 06:59:12 status_changed: 2022-10-09 06:59:12 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Artanto, Wido creators_name: Fatimah Nisma, Fatimah creators_name: Rini Prastiwi, Rini creators_id: fatimah_nisma@uhamka.ac.id creators_id: rini_prastiwi@uhamka.ac.id creators_orcid: 0000-0002-9233-1557 title: Penetapan Kadar Kurkumin Pada Rimpang Kunyit (Curcuma Domestica Val) Dari Daerah Wonogiri, Tawangmangu Sukoharjo, Dan Bogor Dengan Metode Kckt ispublished: pub subjects: RS abstract: Kurkumin merupakan salah satu senyawa aktif yang diisolasi dari rimpang kunyit (Curcuma domestica Val). Pemanfaatan kurkumin digunakan sebagai anti inflamasi, anti koagulan, menurunkan tekanan darah, obat cacing, obat asma, penambah darah, mengobati sakit perut, karminatif, stimulant, gatal-gatal, diare, dan reumatik (Raharjo dan Rostiana 2005). Indonesia kunyit banyak dihasilkan dari berbagai daerah, dimungkinkan tiap daerah kadar kurkuminnya yang terkandung didalamnya akan berbeda. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perbedan kandungan kurkumin di daerah Sukoharjo, Wonogiri, Tawangmangu, dan Bogor. Pada penelitian kali ini dilakukan dengan cara maserasi menggunakan etanol 70%, kemudian dilanjutkan dengan identifikasi KLT dan dilanjutkan penetapan kadar dengan KCKT. Hasil kandungan kurkumin terbesar pada daerah Sukoharjo sebesar 12,4324%, diikuti oleh Bogor sebesar 9,6653%, selanjutnya Tawangmangu sebesar 8,8014%, dan terakhir daerah Wonogiri sebesar 7,8482%. Kata Kunci: Curcuma domestica Val, Kurkumin, KCKT date: 2022-03-04 date_type: completed full_text_status: restricted institution: Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka department: Fakultas Farmasi Dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Aggarwal, B.B. 2010. Targeting Inflammation-Induced Obesity and Metabolik Diseases by Curcumin and Other Nutraceuticals. Annu Rev Nutr. 21; 30: 173–199. Araujo, and Leon, 2001. Biological Activities of Curcuma longa L., MemInst Oswaldo Cruz, Rio de Janeiro, 96 (5): 723-28. Badan POM RI. 2011. Acuan Sediaan Herbal. Edisi I. Jakarta: Deputi bidang Pengawasan Obat Tradisional, Kosmetik dan Produk Komplemen. Hlm. 50-54 Badan Pusat Statistik Karanganyar. 2012. Karangayar dalam angka 2012. Jawa Tengah Departemen Kesehatan RI. 2008. Farmakope Herbal Indonesia. Jakarta: Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan. Hlm.174-175 Departemen Kesehatan RI. 1995. Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Jakarta : Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan. Hlm.1 Departemen Kesehatan RI. 1999. Materia Medika Indonesia. Jakarta: Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan. Hlm. 50 Hidayati N. 2004. Penetapan Kadar Total Kurkuminoida dari Ekstrak Metanol Pada Tiga Jenis Kunyit Putih: Curcuma zedoaria (Berg) Roscoe, Curcuma mangga (Val) et Zyp, Kaempferia rotunda L Dengan Metode dan Tehnik Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) . Skripsi. Universitas Udayana, Denpasar. Hlm. 21 Http://aguspurnomoarea. blogspot.co.id/2011/07/wonogiri-deskripsi.html. Diakses tanggal 15 Agustus 2015 pukul 21.30. Http://ccrs.farmasi.ugm.ac.id/?page_id=345. Diakses tanggal 15 Agustus 2015 pukul 20.30 Http://epublikasi. setjen. pertanian.go.id/epublikasi/inforingkas/2013/horti/04apr/ D4_April%20 Kunyit_2013/files/assets/basichtml/page4. html. Diakses tanggal 15 Agustus 2015 pukul 20.30. Http://id.wikipedia.org/wiki?Kabupaten _Sukoharjo. Diakses tanggal 16 Agustus 2015 pukul 20.30 Http://id.wikipedia.org/wiki/Tawangmangu_Karanganyar. Diakses tanggal 16 Agustus 2015 pukul 22.00 Http://jabarprov.go.id/index.php/pages/id1058. Diakses tanggal 15 Agustus 2015 pukul 22.00 Jayaprakasha, G.K., Jagan Mohan Rao, L., dan Sakariah, K. K. 2006. Antioxidant Activities of Curcumin. Demethoxycurcumin and Bisdemethoxycurcumin, Food Chemistry, 98, 720-724. Kliebenstein, D.J. 2004. Secondary metabolites and plant environment interactions: a view through Arabidopsis thaliana tinged glasses. Plant Cell. Environ. 27: 675-684. Leitintn. M.L., R. Julkunen –Tiito,J. Tahvanainen, J. Heinonen, M. Roosi. 2005. Variation in birch (Betula pendula) shoot secondary chemistry due to genotype, environment, and ontogeny. J. chem.. Ecol. 31 : 697-717 Lendau, M. 2002. Benefits of the carbón-nutrient balance hypothesis. Oikos 934:534-536 Lila, M.A. 2006. The nature-versus-nurture debate on bioactive phytochemicals: the genome versus-terroir.J.Sci. Food Aggric, 86 : 2510-2515 Niazi, Priyanka Poonia, Vikas Gupta, Narinderpal Kaur, 2010, Pharmacotherapeutics Of Curcuma Longa-A Potent Patent, International Journal Of Pharma Professional’s Research,1: 24-30. Nina Salamah dkk. 2013. Standarisasi Parameter Non Spesifik dan PerbandinganKadar Kurkumin Ekstrak Etanol dan Ekstrak Terpurifikasi Rimpang Kunyit. Dalam: Jurnal Ilmiah Kefarmasian. Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta. Hlm. 21-30 Rahardjo, M. dan O,Rostiana. 2005. Budidaya Tanaman Kunyit. Balai Penelitian Tanaman Obat dan Aromatika. Sirkuler No.11. p.1- 7. http://www.balittro.go.id Rohman A. 2009. Kromatografi untuk Analisis Obat. Graha Ilmu. Yogyakarta. Hlm. 45-49, 110-121 Satriani. 2010. Industri Kunyit dan Pemasarannya. http://blogs. unpad.ac.id/satriani/2010/05/31 /industri kunyit dan pemasarannya. Diakses tanggal 02 September 2015 Sudarsono, Agus P, Didik G, dkk. 1996. Tumbuhan Obat. Yogyakarta : UGM. Schwarz, T 2015. http;//id.climate-dat.org/location/614477/. Diakses pada tanggal 30 September 2015 Wahyono, S. 1996. Pengaruh cara pengeringan dan wadah penyimpan terhadap kualitas simplisia bunga sidowayah (Woodfordia floribunda Salisb.). Prosiding Seminar dan Pameran Nasional Tumbuhan Obat Indonesia XXIV. Pusat Studi Biofarmaka, IPB: 126-129 citation: Artanto, Wido dan Fatimah Nisma, Fatimah dan Rini Prastiwi, Rini (2022) Penetapan Kadar Kurkumin Pada Rimpang Kunyit (Curcuma Domestica Val) Dari Daerah Wonogiri, Tawangmangu Sukoharjo, Dan Bogor Dengan Metode Kckt. Bachelor thesis, Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13492/1/FFS_FARMASI_S03-170285_WIDO%20ARTANTO.pdf