%A Linda Risnawati %A Priyo Priyo Wahyudi %A Rahmi Hanifah %I Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka %X Jamur shiitake (Lentinula edodes) adalah jamur yang banyak dibudidayakan dan dikonsumsi di dunia dan memiliki potensi pengobatan. Jamur shiitake dilaporkan mengandung flavonoid yang memiliki beberapa efek biologi dan menghambat kerja enzim xantin oksidase. Inhibitor xantin oksidase sangat berguna untuk mengurangi produksi asam urat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas inhibisi enzim xantin oksidase ekstrak etanol jamur shiitake secara in vitro. Kelompok perlakuan dibagi menjadi 6 yaitu kontrol normal, blanko kontrol normal, kontrol positif (allopurinol dengan konsentrasi 1, 2, 4, 6, dan 8 ppm), blanko kontrol positif, sampel uji (ekstrak jamur shiitake dengan konsentrasi 1, 10, 100, 1000, dan 10.000 ppm), dan blanko sampel uji. Pengukuran absorban dilakukan dengan menggunakan alat microplate reader pada panjang gelombang 290 nm kemudian dihitung persentase inhibisinya. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak etanol jamur shiitake memiliki aktivitas inhibisi enzim xantin oksidase pada konsentrasi 1, 10 dan 100 ppm, tetapi nilai IC50 ekstrak etanol jamur shiitake belum dapat ditentukan. Kata Kunci: Jamur Shiitake, Xantin Oksidase, Flavonoid, Inhibisi %L repository13475 %D 2022 %T Uji Inhibisi Enzim Xantin Oksidase Secara In Vitro Ekstrak Etanol 70% Jamur Shiitake (Lentinula Edodes (Berk.) Pegler)