eprintid: 13356
rev_number: 8
eprint_status: archive
userid: 2319
dir: disk0/00/01/33/56
datestamp: 2022-10-09 06:57:04
lastmod: 2022-10-09 06:57:04
status_changed: 2022-10-09 06:57:04
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Utomo Budi, Agung
creators_name: Priyo Wahyudi, Priyo
creators_name: Siska, Siska
creators_id: siska@uhamka.ac.id
creators_orcid: 0000-0002-9233-1557
creators_orcid: 0000-0002-9233-1557
creators_orcid: 0000-0003-4830-9261
title: Uji Penghambatan Aktivitas Enzim Xantin Oksidase
Oleh Ekstrak Polisakarida Jamur Merang
(Volvariella Volvacea (Bull.) Singer) Secara In Vitro
ispublished: pub
subjects: RS
divisions: 48201
abstract: Polisakarida merupakan polimer alami yang berasal dari tumbuhan, juga banyak
terkandung dalam bahan alam seperti jamur, alga, bakteri, dan ragi. Jamur merang
(Volvariella volvacea (Bull.) Singer) mengandung polisakarida yang dilaporkan
memiliki aktivitas antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
pengaruh ekstrak polisakarida dari jamur merang dalam menghambat
pembentukan asam urat secara in vitro. Penelitian diawali dengan mengekstraksi
simplisia jamur merang dengan air, dilanjutkan dengan filtrasi, dan presipitasi
dengan etanol. Uji aktivitas penghambatan dilakukan pada tiga perlakuan yaitu
kontrol blanko, perlakuan uji allopurinol, dan perlakuan ekstrak uji (ekstrak
polisakarida jamur merang dengan konsentrasi 10.000, 1.000, 100, 10, dan 1
μg/ml). Pembacaan absorbansi aktivitas xantin oksidase menggunakan microplate
reader pada panjang gelombang 570 nm dan nilai absorbansi yang didapat
menunjukkan banyaknya hidrogen peroksida yang terbentuk. Hasil penelitian
dapat disimpulkan bahwa kemampuan ekstrak polisakarida jamur merang
(Volvariella volvacea (Bull.) Singer) mempunyai aktivitas penghambatan yang
masih rendah dalam menghambat xantin oksidase secara in vitro, dengan
persentase penghambatan xantin oksidase tertinggi pada konsenstrasi 10.000
μg/ml sebesar 34,2%.

Kata kunci: Polisakarida, Jamur merang, Aktivitas inhibisi xantin oksidase.
date: 2022-02-25
date_type: completed
full_text_status: restricted
institution: Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka
department: Fakultas Farmasi Dan Sains
thesis_type: bachelor
thesis_name: bphil
referencetext: Aldrich S. 2016. Catalog Number MAK078. Sigma Aldrich. Missouri. Hlm. 1-3.
Anandagiri DAWM, Manuaba IBP, Suastuti NGAM. 2014. Pemanfaatan Teh
Kombucha Sebagai Obat Hiperurisemia Melalui Penghambatan Aktivitas
Xantin Oksidase pada rattus novergicus. Jurnal Kimia. Bukit Jimbaran.
8(2). Hlm. 220-225.
Baruji T, Widyastuti N, Giarni R, Isnawan H, Wahyudi P, Donowati. 2011.
Analisa Kandungan Beta-Glukan Larut Air dan Larut Alkali dari Tubuh
Buah Jamur Tiram dan Shiitake. Jurnal Sains dan Teknologi Indonesia.
Jakarta. 13(3): 182-191.
Bodamyali T, Kanczler JM, Millar TM, Stevens CR, Blake DR. 2003. Free
Radicals in Rheumatoid Arthritis: Mediators and Modulators. Dalam:
Fuchs J, Podda M, Packer L (Eds.). Redox-Genome Interactions in Health
and Disease. CRC Press. New York. Hlm. 591-606.
Carter MA. 2005. Gout. Dalam: Price SA, Wilson LM. Patofisiologi Konsep
Klinis Proses-Proses Penyakit. Edisi 6 volume 2. Terjemahan Pendit BU.
ECG. Jakarta. Hlm. 1403.
Departemen Kesehatan RI. 1995. Materi Medika Indonesia. Jakarta: Badan
Pengawas Obat dan Makanan. Hlm. 326, 333, 336, 337.
Departemen Kesehatan RI. 2000. Buku Panduan Teknologi Ekstrak. Direktorat
Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Jakarta. Hlm. 17, 22, 39.
Dipiro JT, Talbert RL, Yee GC, Matzke GR, Wells BG, Posey LM. 2008.
Pharmacoteraphy Principles & Practice. New York. Hlm. 934.
Eberendu ANR, Carrollton, McAnalley BH. 1996. Colorimetric Assay For
Bioactive Polysaccharide. United States Patent. Hlm. 7.
Ganiswarna SG, Setiabudy R, Suyatna FD, Purwantyastuti, Nafrialdi. 1995.
Farmakologi dan Terapi. Edisi 4. Gaya baru. Jakarta. Hlm: 220-222.
Hawkins DW, Rahn DW. 2005. Gout and Hyperuricemia: Pharmacotherapy a
Pathophysiological Approach. Mc Graw-Hill. New York. Hlm: 61-65.
Indriyantoro, Indriyani N, Kunardi L, Kemalasari T, Purwanto L, Hardjosaputra
P. 2008. Data Obat di Indonesia. Edisi 11. PT Muliapurna Jayaterbit.
Jakarta. Hlm. 302.
Jang IT, Hyun SH, Shin JW, Lee YH, Ji JH, Lee JS. 2014. Characterization of an
Anti-gout Xanthine Oxidase Inhibitor from Pleurotus ostreatus.
Mycobiology. 42 (3): 296-300.
Jaelani. 2008. Jamur Berkhasiat Obat. Edisi 1. Pustaka obor populer. Jakarta.
Hlm. 22.

Kadota S, Nguyen TTM, Awale S, Tazuka Y, Tran LQ, Watanabe H. 2004.
Xanthine Oxidace Inhibitory Activity of Vietnamese Medicinal Plants.
Biology, Pharmaceutical. Japan. 27(9): 1414-1421.
Kamil, Djangoen F, Purwanto SL, Christine S, Sutono T. 1990. Data Obat di
Indonesia. Edisi 7. PT Grafidian Jaya. Jakarta. Hlm. 1399.
Kee Joyce L. 2008. Pedoman Pemeriksaan Laboratorium & Diagnostik. Jakarta:
EGC. Hlm. 447.
Kemenkes RI. 2013. Farmakope Indonesia. Edisi V. Direktorat Jenderal Bina
Kefarmasian dan Alat Kesehatan. Jakarta. Hlm. 296.
Kostić DA, Dimitrijević DS, Stojanović GS, Palić IR, YorZević AS, Ickovski JD.
2015. Review Article Xanthine Oxidase: Isolation, Assays of Activity, and
Inhibition. Hindawi Journal of Chemistry. Hlm. 1–10.
Kusmiati, Tamat SR, Nuswantara S, Isnaini N. 2007. Produksi dan Penetapan
Kadar β-lukan dari Tiga Galur Saccharomyces cerevisiae dalam Media
Mengandung Molase. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia. 5(1): 7-16.
Lee JN, Lee DY, Ji IH, Kim GE, Kim HN, Sohn J, Kim S, Kim CW. 2014.
Purification of Soluble β-Glucan with Immune-enhancing Activity From
the Cell Wall Yeast. Journal of Bioscience, Biotechnology, and
Biochemistry. Korea. 65(4): 837-841.
Martoharsono S. 1998. Biokimia. Jilid 1. Penerbit Gadjah Mada University Press.
Yogyakarta. Hlm: 81-83, 101.
Mayes PA. 2003. Oksidasi Biologi. Dalam: Murray RK, Granner DK, Mayes PA,
Rodwell VW. Biokimia Harper. Edisi 25. Terjemahan: Hartono A. EGC.
Jakarta. Hlm. 120.
Mizuno T. 1999. Extraction, Development and Chemistry of Anti-Cancer
Compounds From Medicinal Mushrooms in Japan. International Journal
of Medicinal Mushrooms. Japan. Hlm. 81.
Muhtadi, Wahyuningtyas N, Sutrisna EM, Suhendi A, Frastyowati H. 2015. Uji
Penghambatan Xantin Oksidase oleh Ekstrak Daun Tempuyung pada
Mencit Hiperuresemia. Journal University Research Colloquium.
Surakarta. Pharmacon. Hlm. 82.
Mutschler E. 1991. Dinamika Obat. Edisi 5. Penerjemah Mathilda BW, Setiadi
RA. ITB. Bandung. Hlm. 193-7.
Nagao A, Seki M, Kobayashi H. 1999. Inhibition of Xanthine Oxidase by
Flavonoids. Journal of Bioscience, Biotechnology, and Biochemistry.
Japan. 63(10): 1787-1790.

Ngili Y. 2013. Biokimia Dasar. Penerbit Rekayasa Sains. Bandung. Hlm. 351-
354.
Noviyanti. 2015. Hidup Sehat Tanpa Asam Urat. Notebook. Yogyakarta. Hlm.
21-27.
Pacher P, Liaudet L, Mabley J, Komjati K, Scabo C. 2006. Pharmacologic
inhibition of poly (adenosine diphosphateribose) polymerase may
represend a novel therapeutic approach in chronic heart. J Am Coll
Cardiol. Vol. 40. Hlm. 1006-1016.
Putri NE, Rissyelly, Mauldina MG. 2016. Uji Penghambatan Xantin Oksidase
Secara In Vitro Ektrak Kulit Rambutan. Pharm Sci Res ISSN 2407-2354.
3(1): 12-20.
Rodriguez AR, Santoyo S, Rivas CS. 2009. Antioxidant Properties of Edible
Mushrooms. Functional Plant Science an Biotechnology Global Science
Books. Hlm. 96.
Sani RN, Nisa FC, Andriani RD, Maligan JM. 2014. Analisis Rendemen dan
Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Mikroalga Laut Tetraselmis chuii.
Jurnal Pangan dan Agroindustri. 2(2): 121-126.
Smith JG. 2008. Organic Chemistry. Edisi 2. McGraw-Hill. New York. Hlm. 555.
Soebagio SB, Soares JS, Indraswati N, Kurniawan Y. 2014. Ekstraksi
Polisakarida Pada Biji Tamarind. Journal Ilmiah Widya Teknik. Surabaya.
14(2): 23-31.
Stryer L. 2000. Biosintesis Nukleotida. Dalam: Soebianto SZ, Setiadi E. Biokimia.
4(2). Terjemahan: Soewoto H. EGC. Jakarta. Hlm. 756.
Suharjo E. 2015. Budidaya Jamur Merang dengan Media Kardus. Agro Media
Pustaka. Jakarta. Hlm. 11.
Suriawiria U. 1986. Pengantar untuk Mengenal dan Menanam Jamur. Angkasa.
Bandung. Hlm. 40.
Unno T, Sigimoto A, Kakuda T. 2004. Xanthine Oxidace Inhitors From the
Leaves of Lagerstroemia speciosa (L.) Pers. Journal of
Enthopharmacology. 93: 391-395.
Utomo AS. 2014. Pengaruh Penambahan Limbah Ampas Tebu dan Serabut
Kelapa Terhadap Produktivitas Jamur Merang. Skripsi. Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan, Surakarta. Hlm. 2.
Utoyo N. 2010. Bertanam Jamur Kuping di Lahan Sempit. Agro Media Pustaka.
Jakarta. Hlm. 16-17.
Tjay TH, Rahardja K. 1991. Obat-Obat Penting. Edisi 4. EGC. Jakarta. Hlm. 653,
670-671.

Venkatachalam G, Gummadi S, Doble M. 2013. Extraction and Purification
Polysaccharide. Dalam: Polysaccharide From microorganisms. Springer.
New York. Hlm. 63.
Wahyudi P, Priyanto, Chanani RM, Sam’i RM. 2010. Uji Aktivitas
Imunomodulator Polisakarida Jamur Tiram Putih (Pleurotus osteratus) dan
Jamur Shiitake (Lentinus edodes) Berdasarkan Kapasitas Fagositosis Sel
Makrofag Peritonium Mencit In Vitro. Farmasains. Jakarta. 1(1): 7-13.
Watson DG. 2009. Analisis Farmasi. Edisi 2. Hadinata AH (ed.). EGC. Jakarta.
Hlm. 105.
Wilmana PF. 2006. Analgetik Antipiretik-Antiinflamasi Non Steroid dan Obat
Pirai. Dalam: Sulistia GG. Farmakologi dan Terapi. Edisi 4. Jakarta:
Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Hlm.
207-222.
Winarsi H. 2007. Antioksidan Alami dan Radikal Bebas. Penerbit Kanisius.
Yogyakarta. Hlm. 20.
Zanabaatar B, Hwa SJ, Sik SG, Jun NH, Bok YY, Soo LJ. 2010. Screening of
Anti-gout Xanthine Oxidase Inhibitor from Mushrooms. The Korean
Journal of Mycology. Korea. 38(1): 85-87.
Zhao HX, Zheng MX, Shi MJ. 1999. Inhibitory Activity of Polysaccharide
Extracts From Three Kinds of Edible Fungi on Proliferation of Human
Hepatoma SMMC-7721 Cell and Mause Implanted S180 Tumor. World
Journal of Gastroenterology. China. 5(5): 404-407.
Zhao X, Zhu X, Pan X. 2005. Effect of Cassia Oil On Serum and Hepatic Uric
Acid Levels in Oksonate-Induced Mice and Xantine Dehydrogenase and
Xantin Oksidase Aktivities In Mouse Liver. Journal of
Ethnopharmacology. 103. Hlm. 357-365.
citation:   Utomo Budi, Agung dan Priyo Wahyudi, Priyo dan Siska, Siska  (2022) Uji Penghambatan Aktivitas Enzim Xantin Oksidase Oleh Ekstrak Polisakarida Jamur Merang (Volvariella Volvacea (Bull.) Singer) Secara In Vitro.  Bachelor thesis, Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka.   
document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13356/1/FFS_FARMASI_S03-170262_AGUNG%20BUDI%20UTOMO.pdf