eprintid: 13349 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 2319 dir: disk0/00/01/33/49 datestamp: 2022-10-09 06:55:34 lastmod: 2022-10-09 06:55:34 status_changed: 2022-10-09 06:55:34 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Masita, Nina creators_name: Numlil Khaira Rusdi, Numlil creators_name: Nora Wulandari, Nora creators_id: wulandari.nora@uhamka.ac.id creators_orcid: 0000-0002-9233-1557 creators_orcid: 0000-0002-9233-1557 creators_orcid: 0000-0001-9004-7061 title: Evaluasi Biaya Dan Pfofil Pengobatan Penyakit Hipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Bpjs Berdasarkan Ina-Cbgs Dan Formularium Nasional Di R.S Haji Jakarta Periode Januari-Desember 2015 ispublished: pub subjects: RS divisions: 48201 abstract: Hipertensi suatu keadaan dimana tekanan darah meningkat yaitu memiliki tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg, pada pemeriksaan yang berulang. Peneltian ini bertujuan untuk mendapatkan data persentase penggunaan obat hipertensi dengan obat non hipertensi, persentase penggunaan obat generik dengan obat nama dagang dan untuk mengevaluasi selisih biaya antara tarif Rumah Sakit dengan tarif Ina-CBGs. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif retrospektif. Populasi penelitian adalah pasien rawat jalan BPJS yang didiagnosa hipertensi di Rumah Sakit Haji Jakarta yang berjumlah 800 pasien. Sample penelitian sebanyak 260 pasien hipertensi dengan teknik simple random sampling. Pada hasil penelitian di RS Haji Jakarta didapatkan bahwa proporsi penggunaan obat generik berada pada rentang 50%-74% dan penggunaan obat dengan nama dagang yang berada pada rentang 26%-50%. Hasil evaluasi yang di dapat persentase kesesuaian tarif Ina-CBGs dengan tarif RS Haji Jakarta pada bulan Desember 2015 kesesuaiannya mencapai 74% dan Pada bulan Maret kesesuaian tarif Ina-CBGs terrendah yaitu sebesar 13%. Karena masih mengalami ketidaksesuaian tarif RS dengan tarif Ina-CBGs maka Rumah Sakit Haji Jakarta masih mengalami selisih biaya sebesar Rp.15.568.021. Kata Kunci : Evaluasi Biaya, Profil Pengobatan, BPJS, Hipertensi. date: 2022-02-25 date_type: completed full_text_status: restricted institution: Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka department: Fakultas Farmasi Dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Alwinie AA. 2015. Evaluasi Biaya dan Profil Pengobatan Pada pasien JKN Diabetes Militus Tipe 2 Di Rumah Sakit Haji Jakarta Periode Januari-Desember 2015. Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Pancasila. Jakarta. Hlm.73 Ana Fitriani. 2007. Kondisi Sosial Ekonomi dan Stres pada Wanita Hipertensi Anggota Majelis Taklim. Jakarta. Andayani. Tri Murti. 2013. Farmakoekonomi Prinsip dan Metodologi, Bursa Ilmu, Yogyakarta. Hlm. 25 Anggara FHD. Nanang. 2013. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tekanan Darah Di Puskesmas Telaga Murni Cikarang Barat Tahun 2012. Dalam: Jurnal Ilmiah Kesehatan. Hlm. 20-22 Astari. 2012. Pengaruh Senam Lansia Terhadap Tekanan Darah Lansia dengan Hipertensi Pada Kelompok Senam Lansia di Banjar Kaja Sesetan. Denpasar Selatan. Dipiro JT. 2015. Pharmacotherapy Handbook Ninth Edition Edition. The McGraw-Hill Companies. USA. Hlm. 87 Dipiro JT. 2008. Pharmacotherapy Handbook Ninth Edition Edition. The McGraw-Hill Companies. USA. Hlm. 9-31 Firni. 2009 . Evaluasi Harga Obat di Kota Kendari Tahun 2007. Dalam: Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan. Hlm. 104 Franciska D. 2014. tentang Evaluasi Biaya dan Profil Pengobatan Pasien ASKES Diabetes Militus Tipe 2 Terhadap Pelaksanaan JKN di Rumah Sakit Haij Jakarta Periode Juli-Desember. Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Pasncasila. Jakarta. Hlm. 2 James P.A, Oapril S., Carter, B.L., Cushman W.C., Himmelfarb C.D., Handler J. et al. 2013. 2014. Evidence-Based Guideline for the Management of High Blood Pressure in Adults Report From the Panel Members Appointed to the Eight Joint National Commite (JNC 8). JAMA. Kabo P. 2011. Bagaimana Menggunakan Obat-obat Kardioveskuler secaraRasional. Balai Penerbit FKUI. Jakarta. Hlm 63-98. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2013. Infodatin Hipertensi. Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI. Jakarta. Hlm.1-56. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Riset kesehatan dasar 2007. Cv Kiat Nusa. Jakarta. Keputusan Mentri Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Tentang Formularium Nasional. Jakarta. Hlm. 21-22. Keputusan Dirjen Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan. 2014. Tentang pedoman Penerapan Formularium Nasional. Kementrian Kesehatan. Jakarta. Hlm. 20-35 Lukito AA, Pratikto RS, Hersunarti N, Soenarta AA. 2015. Pedoman Tata Laksana Hipertensi Pada Penyakit Kardiovaskular. Jakarta. Hlm 10. Muhadi. 2016. JNC 8: Evidence-base Guideline Penanganan Pasien Hipertensi Dewasa. Dalam : Jurnal Analisis. Jakarta. Hlm. 54-58. Nafrialdi. 2007. Antihipertensi Dalam Farmakologi dan Terapi Edisi Ke 5. Jakarta. Departemen Farmakologi dan Terapeutik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Hlm. 20. Peraturan Mentri Kesehatan Indonesia. 2014. Tentang Petunjuk Teknis Sistem Indonesian Case Base Groups (INA-CBGs). Jakarta. Hlm 10-20. Peraturan Pemerintah 2009. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang kesehatan. www.hukumonline.com Diakses 25 November 2016 Priyanto. 2009. Farmakoterapi dan Terminologi Medis. Leskonfi. Depok. Hlm 143-155. Putri EA. 2014. Paham BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) seri buku saku 2. Friedrich Ebert Stiftung. Jakarta. Hlm. 10-16. Rahajeng E, Tuminah S. 2009. Prevalensi Hipertensi dan Determinannya di Indonesia. Jakarta. Rs Haji Jakarta. 2016. www.rshaji-jakarta.com Diakses 27 November 2016 Waller DG, Martin JK, Allison B, Jeffrey KA, Anthony JA, Tawfique KD. 2009. British National Formulary. BMJ Group. Germany. citation: Masita, Nina dan Numlil Khaira Rusdi, Numlil dan Nora Wulandari, Nora (2022) Evaluasi Biaya Dan Pfofil Pengobatan Penyakit Hipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Bpjs Berdasarkan Ina-Cbgs Dan Formularium Nasional Di R.S Haji Jakarta Periode Januari-Desember 2015. Bachelor thesis, Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13349/1/FFS_FARMASI_S03-170255_NINA%20MASITHA.pdf