%0 Thesis %9 Bachelor %A Ernawati, Yayuk %A Daniek Viviandhari, Daniek %A Nora Wulandari, Nora %B Fakultas Farmasi Dan Sains %D 2022 %F repository:13236 %I Univerisitas Muhammadiyah Dr Hamka %T Tingkat Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Puskesmas Kecamatan Makassar Dan Di Puskesmas Kelurahan Kebon Pala Jakarta Timur %U http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13236/ %X Diabetes Melitus adalah salah satu penyakit yang prevalensinya terus meningkat di Indonesia. Kepatuhan adalah perilaku pasien dalam minum obat secara benar tentang dosis, frekuensi, dan waktunya yang dianjurkan oleh kalangan tenaga medis, yaitu dokter atau apotekernya. Tingkat kepatuhan diukur dengan menggunakan kadar HbA1c dan skor MMAS-8. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran karakteristik sosio-demografi, karakteristik klinis, karakteristik pola hidup, dan gambaran korelasi antara skor MMAS-8 dengan kepatuhan minum obat menggunakan nilai HbA1c terhadap pasien DM tipe 2. Penelitian ini bersifat deskriftif, dengan pendekatan cross sectional. Pemilihan sampel adalah responden yang datang berobat di Puskesmas Kecamatan Makassar dan di Puskesmas Kelurahan Kebon Pala Jakarta Timur dan yang bersedia menjadi responden, Jumlah sampel ini sebanyak 44 responden. Hasil penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisa univariat dan analisa bivariat. Hasil penelitian yang didapatkan sebanyak 52,27% responden yang memiliki kadar HbA1c diatas 7% dan berdasarkan skor MMAS-8 sebanyak 56,82% responden memiliki kepatuhan rendah. korelasi antara nilai HbA1c dan skor MMAS-8 dengan menggunakan uji spearman rho menunjukan bahwa (p=0,713) tidak ada hubungan yang bermakna antara kadar HbA1c dan skor MMAS-8. Kata Kunci : Diabetes Melitus tipe 2, Kepatuhan minum obat, HbA1c, MMAS-8