@phdthesis{repository13022, year = {2018}, title = {Uji Aktivitas Antelmintik Fraksi N-Heksan, Etil Asetat, Dan Etanol Biji Jinten Hitam (Nigella Sativa l.) Terhadap Cacing Gelang (Ascaridia Galli) Secara In Vitro}, school = {Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka}, abstract = {Biji Jinten Hitam (Nigella sativa L.) merupakan salah satu bagian dari tanaman yang banyak digunakan oleh masyarakat sebagai obat tradisonal yang berkhasiat sebagai obat antelmintik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktifitas antelmintik yang paling tinggi dari fraksi n-heksan, etil asetat, dan etanol biji jinten hitam (Nigella sativa L.) terhadap cacing gelang ayam (Ascaridia galli) secara in vitro. Efek antelmintik dievaluasi berdasarkan metode probit. Hasil penelitian menunjukan fraksi n-heksan, etil asetat, dan etanol biji jinten hitam menghasilkan nilai LC50 masing-masing 3,94 mg/ml, 7,60 mg/ml dan 8,98 mg/ml, sedangkan nilai LC50 pirantel pamoat sebesar 0,61 mg/ml. Berdasarkan nilai LC50 dapat diketahui bahwa fraksi etil asetat memiliki potensi lebih besar sebagai antelmintik terhadap cacing Ascaridia galli secara in vitro dengan LC50 sebesar 3,94 mg/ml. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa fraksi etil asetat memiliki aktivitas antelmintik paling tinggi dibandingkan fraksi lain dan memiliki potensi relatif sebesar 0,15 mg/ml.}, url = {http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13022/}, author = {Aji, Seno and Sediarso, Sediarso and Viviandhari, Daniek} }