@phdthesis{repository12723, year = {2019}, title = {Aktivitas Antelmintik In Vitro Ekstrak Etanol 70\% Biji Pepaya (Carica Papaya L.) Muda Yang Diekstraksi Dengan Metode Maserasi Terhadap Ascaridia Galli}, school = {Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA}, abstract = {Pepaya (Carica papaya L.) merupakan tanaman yang termasuk dalam famili Caricaceae. Biji pepaya mengandung beberapa senyawa yang diduga berpotensi sebagai antelmintik. Penelitian ini bertujuan mengetahui aktivitas antelmintik ekstrak etanol 70\% biji pepaya muda yang diekstraksi dengan metode maserasi terhadap Ascaridia galli secara in vitro. Aktivitas antelmintik dinyatakan dengan Lethal Concentration (LC50). Ekstrak etanol 70\% biji pepaya muda sebagai kelompok uji dibagi menjadi 5 konsentrasi yang berbeda yaitu 50; 84,06; 141,32; 237,58 dan 400 mg/ml, kelompok kontrol positif diberi mebendazol dengan 5 konsentrasi yang berbeda yaitu 10; 15,65; 24,49; 38,32 dan 60 mg/ml, dan kelompok kontrol negatif diberi Na CMC 0,5\%. Hasil penapisan fitokimia ekstrak etanol 70\% biji pepaya muda mengandung senyawa alkaloid, fenolik, flavonoid, tanin dan saponin. Kadar fenolik total yang terdapat dalam ekstrak etanol 70\% biji pepaya muda sebesar 16 mgGAE/g. Hasil uji aktivitas antelmintik menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70\% biji pepaya muda memiliki aktivitas antelmintik terhadap Ascaridia galli secara in vitro dengan nilai LC50 sebesar 169,0051 mg/ml dengan potensi relatif sebesar 0,1730 terhadap mebendazol.}, url = {http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/12723/}, author = {Widyastuti, Elva and Dwitiyanti, Dwitiyanti and Hikmawati, Ni Putu Ermi} }